Welcome to My Blog,, Semoga Bermanfaat Jangan Lupa Tinggalkan Komentar ya, Terima Kasih

Sabtu, 27 Desember 2014

Kuliah Lapangan Jembatan MoKer Tipe Box Gerder Balance Cantilever



Selamat malam rek,,

Malam minggu nganggur gak ngapa-ngapain, mau keluar hujan, mau ngerjain tugas bingung gak tau maksudnya mending nulis cerita di blog. Hehehe. Kali ini saya akan bercerita tentang kuliah lapangan saya di jembatan brantas mojokerto-kertosono. Tipe jembatan ini adalah Box Girder (Balance Cantilever). Wuiiiih, keren banget ya namanya. Sebenarnya sudah lama sih, tapi gak papa lah baru sekarang nulisnya. Kuliah lapangan ini merupakan bagian dari perkuliahan manajemen proyek konstruksi.
Proyek jembatan brantas ini dikerjakan oleh PT. Adhi Karya. Panjang jembatan ini 300m dengan 2 pilar ditengah. Pada jembatan ini tidak menggunakan beton precast. Tapi dengan beton di cor ditempat yang proses mix desainnya di krian. Setelah itu di post tension pada saat kekuatan beton 70% darai kuat tekan karakteristik rencana. Struktur jembatan yang panjang dan pengerjaannya berada di atas sungai dengan arus yang deras, tidak memungkinkan untuk dikerjakan dengan cara konvensional. Maka digunakanlah metode konstruksi sistem kantilever seimbang atau sering disebut balance cantilever, dimana dikerjakan dari masing-masing sisi secara segmental dan bertemu di tengah bentang. Karena metode ini menggunakan prinsip keseimbangan dan sistem pengecoran cast in situ maka pelaksanaan pengecoran untuk masing-masing segmen box girdernya memerlukan alat bantu. Alat bantu tersebut dinamakan traveler, yaitu alat yang digunakan untuk menopang/menggantung formwork guna pengecoran box girdernya. Agar lebih memahami metode pelaksanaan jembatan dengan traveler maka laporan ini dibuat. Pekerjaan traveler pada proyek ini menggunakan traveler dengan bantuan alat penggerak hidrolik jack.
Dalam pekerjaan proyek tentunya ada kendala yang dihadapi, diantaranya pengecoran beton ditepi sungai memungkinkan kelongsoran terjadi, selain itu air sungai dapat mencampuri beton sehingga dapat menurunkan mutu beton. Untuk mengatasi hal tersebut pada saat pengecoran dipasang casing bored pile. Setelah beton semua tertuang casing bored pile dilepas. Hal ini sangat berbeda dengan pengecoran ditengah laut dimana casing bored pile bersifat permanen. Selain itu kendala lainnya yaitu pada pengerjaan pile cap suhu sangat tinggi sehingga dapat menyebabkan keretan pada beton. Solusinya yaitu dengan penambahan es batu pada proses mixing sehingga dapat menjaga kestabilan suhu.

Sekian,,

Semoga bermanfaat,,.